Main Article Content

Hadiyanto

Tuberkulosis merupakan salah satu masalah kesehatan yang masih dihadapi oleh DKI Jakarta. Kali anyar merupakan daerah terpadat se-DKI Jakarta dan se-Asia Tenggara bagian dari wilayah Jakarta Barat memiliki angka TB yang cukup tinggi.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan kualitatif, yang dilakukan pada Juli - Septembet 2015, sampel 270 orang dimana masing-masing responden diberikan kuesioner dan 20 orang untuk studi kualitatif yang melibatkan ketua RW/RT serta kader, bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi terjadinya tuberkulosis pada penduduk di Kalianyar,Jakarta Barat. 171 orang (63,4%) usia produktif, tingkat pendidikan menengah 136 orang (50,4%), parut BCG 145 orang (96 %), suspek TB paru 26 orang (9,6 %), perokok aktif 20 orang (7,4%), sebanyak 192 (71,7%) dan 159 (58,9%) rumah responden tidak memenuhi syarat pencahayaan dan kondisi suhu ruang, hasil kualitatif sebagian besar informan belum mengetahui tentang gejala penyakit TB, penularan serta pencegahan dari penyakit TB. Penemuan suspek TB paru yang rendah 26 Orang (9,6%) disebabkan dari pengetahuan responden yang belum mengetahui gejala, cara penularan, cara pencegahan penyakit TB. BCG Scar yang ditemukan sebanyak 145 orang (96 %). Sebanyak 192 rumah (71,7%) dan 159 rumah (58,9%) rumah responden yang diperiksa tidak memenuhi syarat dari pencahayaan dan suhu.

Keywords: BCG Scar Pencahayaan Rokok Suhu Tuberkolosis